Bahan dan Alat : kaleng, pisau cutter, penggaris, spidol, kertas amplas dan kikir
Siapkan kaleng cat atau yang lain sebagai air cooler atau pendingin, kaleng itu nantinya akan diisi air sebagai pendingan, Diameter kaleng yang pasti ukurannya lebih besar dari Sylinder (piston pembakaran), makin besar kaleng tempat air pendingin akan semakin baik, karena bisa memuat air lebih banyak.
Potong kaleng dengan gunting seng bisa juga dengan menggunakan pisau cutter atau alat pemotong yang lainnya. Siapkan penggaris kemudian ukur dari dasar ke atas kaleng dengan tinggi 4 cm dan jangan lupa haluskan bekas kaleng yang telah dipotong dengan menggunakan kertas amplas atau memakai besi kikir, kemudian buat lobang bundar pada tengahnya seukuran dengan sylinder dengan memakai pisau cutter. Sebisa mungkin sylinder leluasa masuk dalam kaleng yang telah yang lebih dulu dilobangi. Haluskan lobang lingkaran pada kaleng dengan menggunakan kertas amplas atau memakai besi kikir.
Siapkan kaleng cat atau yang lain sebagai air cooler atau pendingin, kaleng itu nantinya akan diisi air sebagai pendingan, Diameter kaleng yang pasti ukurannya lebih besar dari Sylinder (piston pembakaran), makin besar kaleng tempat air pendingin akan semakin baik, karena bisa memuat air lebih banyak.
Potong kaleng dengan gunting seng bisa juga dengan menggunakan pisau cutter atau alat pemotong yang lainnya. Siapkan penggaris kemudian ukur dari dasar ke atas kaleng dengan tinggi 4 cm dan jangan lupa haluskan bekas kaleng yang telah dipotong dengan menggunakan kertas amplas atau memakai besi kikir, kemudian buat lobang bundar pada tengahnya seukuran dengan sylinder dengan memakai pisau cutter. Sebisa mungkin sylinder leluasa masuk dalam kaleng yang telah yang lebih dulu dilobangi. Haluskan lobang lingkaran pada kaleng dengan menggunakan kertas amplas atau memakai besi kikir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar