AIR, HYDROGEN, MAA-U

MAA-U    مَاءُ

13:4, 15:22, 23:18, 25:48, 50:9, 43:11 dan lain-lain. Namun istilah MAA-U yang tercantum pada ayat 11:7, 14:16, 21:30, 24:45, 25:54, dan 56:31 berarti "hidrogen" yaitu atom asal berisikan Rawasia yang berputar di sumbunya dilingkupi oleh Mar'a. Dalam hal ini juga penulis Bible salah jiplak untuk Genesis dimana dinyatakan Tuhan lebih dulu menciptakan air sebelum sinar,  lihat Genesis I:2 dan I:3. Padahal Alquran ayat 11:7 menyatakan Semesta ini adalah di atas Hydrogen, karena yang ada ini semuanya adalah benda-benda yang berasal dari Hydrogen. Di atas Hydrogen juga berarti, bahwa ciptaan pertama ialah RAWASIA (batang magnet) yang berputar, daripadanya timbul MAR'A yang melingkupi RAWASIA disebut orang dengan Proton yang tak kelihatan, begitu pun MAR'A dengan nama Elektron dan Positron. Di atas Hydrogen yang terdiri dari Proton dan Elektron itulah adanya Semesta raya dengan istilah ARSY pada 11:7.

Ayat 14:16 menyatakan penduduk neraka diberi minum dengan Hydrogen yang memperdayakan, bukan air karena di dalam neraka tidak ada air.

Ayat 21:30 menyatakan bahwa ALLAH menjadikan semua yang hidup dari Hydrogen, bukan dari air, karena dalam tubuh manusia adalah 60 persen saka. Begitu juga pada ayat 24:45, dan 25:54.

MAA-UN MASKUUB pada 56:31 berarti "Hyd.rogen permanen" yaitu yang berlaku. di Akhirat dalam surga, berbeda dengan Hydrogen di dunia kini di mana Neutrino atau MAR’A banyak mengapung ke angkasa hingga benda yang di tinggalkan berubah bersifat fana.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Over View

PERTUMBUHAN ILMU-ILMU ISLAM DI MADRASAH

(Nana Masrur) Kompetensi Dasar : Mampu Menguraikan Pertumbuhan Ilmu-Ilmu Islam di Madrasah Indikator : Madrasah dan Perkemb...