MANUSIA SESEMPURNANYA CIPTAAN...?

SEMPURNA

[2/74] Kemudian hatimu jadi keras sesudah itu maka dia seperti batu atau lebih sangat keras. Bahwa setengah batu ada terpancar sungai-sungai daripadanya, dan setengahnya ada yang pecah lalu air ke luar daripadanya, dan setengahnya ada yang jatuh karena ketakutan pada Allah, Dan Allah tidak lengah tentang apa yang kamu lakukan.

[7/179] Sesungguhnya KAMI biarkan untuk Jahannam kebanyakan dari jin dan manusia. Pada mereka ada hati yang mereka tidak memahami dengannya, dan pada mereka ada mata yang mereka tidak melihat dengannya, dan pada mereka ada telinga yang mereka tidak mendengar dengannya. Itulah yang seperti ternak bahkan mereka lebih sesat, itulah orang-orang yang lengah.
[25/44] Ataukah engkau sangka bahwa kebanyakan mereka mendengar atau memikirkan? Bahwa mereka hanyalah seperti ternak, bahkan mereka lebih sesat dari garis hukum.
Jika kita katakan manusia telah sempurna kejadiannya, maka dalam hal apakah kesempurnaan itu..#? atau dengan kata lain, dengan ukuran apakah atau dengan perbandingan apakah ditentukan kesempurnaan manusia..#?
Katakanlah kita akan menjawab bahwa manusia telah sampai pada titik kesempurnaan sebab telah memiliki otak, akal, serta susunan tubuh yang elok nan harmonis, dengan jawaban tambahan yang meyakinkan seperti maksud QS. 17/70, bahwa manusia diberi karunia di atas kebanyakan yang DIA ciptakan yaitu dengan menyerahkan semua benda alam konkrit di semesta ini untuk untuk kebutuhan hidup dengan menyodorkan ayat tambahan QS. 2/29.
Susunan otak manusia dan tubuh manusia tidak benar untuk dijadikan tanda kelebihannya daripada mahluk lain. Kalau manusia mempunyai mental dan otak, maka binatang juga memiliki keduanya, cuman tidak bermoral, oleh karenanya binatang tidak diwajibkan ALLAH menjalankan hukum-hukum agama sebagaimana yang harus dilakukan pada manusia...
Kiranya hanya manusia itulah yang menyatakan dirinya lebih sempurna dan bersikap sombong, memberikan pertimbangan tidak adil, selalu berbuat untuk keuntungan sendiri...
Taukah... bahwa yang bisa tertawa hanya manusia... padamana mahluk lain tak bisa tertawa...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Over View

PERTUMBUHAN ILMU-ILMU ISLAM DI MADRASAH

(Nana Masrur) Kompetensi Dasar : Mampu Menguraikan Pertumbuhan Ilmu-Ilmu Islam di Madrasah Indikator : Madrasah dan Perkemb...