1. Islam bukan hanya falsafah yang menentukan sesuatu baik atau buruk, tetapi juga menjelaskan kenapa sesuatu itu dikatakan baik atau buruk, apa akibat yang dia timbulkan serta bagaimana sikap yang harus dilaksanakan. Islam bukanlah pula sekedar peradaban sempurna untuk kehidupan didunia kini sebagaimana seringkali diakui oleh orientalis Barat, tetapi kita berpendapat bahwa
"Islam adalah agama yang mengandung hukum konkrit selengkapnya dan menuntut pengabdian sepatuhnya untuk selalu bahagia pada kehidupan kini dan di Akhirat nanti".
Suatu tantangan terhadap Islam berarti kebodohan dan perkosaan atas diri sendiri, dan suatu pengelakan dari hukum Alquran adalah kerugian serta pengkhianatan yang risikonya harus ditemui secara patuh atau terpaksa. Dengan penuh keyakinan akan hal itu tentang mana sarjana Barat ketiadaan analisa dan kurang pengertian.
Sementara itu Alquran bukanlah berisikan sejarah manusia di mana Ten Commandments harus terlaksana, tetapi Al-Quran itu adalah
"Kitab Suci yang diturunkan ALLAH mengandung pokok-pokok ilmu bagi segala bidang kehidupan, fisika dan metafisika, serta ketentuan hukum tanpa ubah dengan segala perinciannya berikut dengan sanksi hukum dan cara pelaksanaannya".
Tantangan terhadap Islam tentulah dilakukan orang yang jelas-jelas inkar yang terdiri dari penganut agama asing, namun seringkali diperbuat oleh orang yang menyatakan dirinya Muslim, sementara pengelakan dari hukum Alquran yang kita maksudkan adalah kemunafikan Muslim sendiri. Karenanya hendaklah dibedakan secara nyata antara Islam dan Muslim, bahwa untuk nilai Islam orang harus menghadapi kandungan Alquran secara logis dan adil, bukan hanya dengan melihat pada keadaan seorang Muslim atau yang menyatakan dirinya Muslim.
Tentang ini ada baiknya dikutipkan ucapan seorang ahli orientalis Barat bernama Christian Snouck Hurgronje dalam bukunya Ahenese halaman 344, disadur oleh Murni Djamal dalam Panjimas No. 219 sebagai berikut:
"Di samping perhatian Muslim itu mulai mengendor terhadap kekuatan hakekat agama mereka, kata Hurgronje, mereka juga mulai kurang memperhatikan maksud dan arti sesungguhnya dari Alquran yang mereka baca setiap hari. Alquran yang dulu telah pernah menjadi sumber pembentuk kekuatan mengagumkan, sekarang hanya tinggal sebagai Kitab Suci yang dinyanyikan oleh guru-guru agama dan orang-orang biasa dengan mengikuti peraturan bacaan (tajwid) yang cukup sulit. Orang sekarang menyanyikan Alquran itu dalam membacanya di tempat upacara dengan lagu indah tetapi mereka tidak mengerti sama sekali apa yang sebenarnya sedang mereka baca. Malah orang-orang ahli agama sekalipun tidak mengetahui bahwa Ayat-ayat yang mereka baca itu bertujuan menyalahkan. apa yang mereka kerjakan pada saat itu. Namun mereka tetap saja melakukan hal yang sama karena membaca Alquran dianggap suatu perbuatan yang membawa berkat".
Hurgronje menambahkan bahwa Alquran yang pernah menjadi dan memegang kunci yang sangat menentukan dalam mendorong suksesnya suatu usaha dan karya masyarakat Islam, belakangan ini hanya menjadi sebuah textbook musik suci. Hurgronje menamakannya dengan text-book of secreet music."
Dan ada baiknya pula dikutipkan di sini sepuluh perintah Tuhan, disebut dengan Ten Commandments, selaku inti dan hukum khusus dalam The Bible yang menerangkan sejarah manusia semenjak Nabi Adam sampai Yesus dan riwayat hidup Paulus. Namun Commandment itu hanya tercantum pada Exodus 20:2-17 ←(klik ayat) dan Deuteronomy 5:7-21 ←(klik ayat) dalam Old Testament selaku kitab suci Yahudi dan Kristen, tetapi tiada termuat dalam New Testament kitab suci Kristen, tidak diakui oleh Yahudi. Walaupun yang sepuluh itu menyatakan larangan dan hanya dua berupa peringatan, namun orang tetap menyebutnya dengan Ten Commandment atau Sepuluh Perintah yang isinya sebagai berikut:
- Kamu tidak boleh mengadakan Tuhan-tuhan lain di hadapan-KU.
- Kamu tidak boleh membikin unfuk dirimu patung ukiran. Namun tidak boleh ruku' untuknya dan mengabdi kepadanya.
- Kamu tidak boleh mengambil nama Tuhanmu secara percuma.
- Ingatlah hari istirahat (sabbath day) agar dia tetap suci.
- Hormatilah bapakmu dan ibumu.
- Kamu tidak boleh membunuh.
- Kamu tidak boleh melakukan zina.
- Kamu tidak boleh mencuri.
- Kamu tidak boleh mengadakan saksi palsu terhadap tetanggamu.
- Kamu tidak boleh merindukan rumah tangga tetanggamu. Kamu tidak boleh merindukan istri tetanggamu, atau bujang lelakinya atau bujang wanitanya, atau sapinya, atau keledainya, atau sesuatu kepunyaan tetanggamu.
Itulah Ten Commadments yang menjadi kebanggaan Bible tentang hukum hidup tanpa keterangan tentang Tuhan yang harus disembah, cara menyembah-NYA, Kiblat dan waktu menyembah-NYA. Bible juga tidak memberikan perincian tentang bagaimana menghormati ibu bapak, begitu pula tentang hukuman bagi pembunuh, pezina, pencuri, saksi palsu dan sebagainya.
Dilain fihak dalam Al-qur'an dijelaskan semuanya, bukan saja berbentuk kemestian yang harus berlalu dalam berbagai aspek kehidupan tetapi juga sangkut pautnya antara satu sama lain dan akibatnya yang berkelanjutan sampai ke Akhirat nanti.
Dilain fihak dalam Al-qur'an dijelaskan semuanya, bukan saja berbentuk kemestian yang harus berlalu dalam berbagai aspek kehidupan tetapi juga sangkut pautnya antara satu sama lain dan akibatnya yang berkelanjutan sampai ke Akhirat nanti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar