Informasi

178. Bagaimana saja perasaan dan kegiatan manusia di dalam sorga nantinya?

★ ★ ★ ★ ★

“Perasaan manusia sebagai penduduk sorga nantinya sungguh amat bahagia“.

Di samping mereka hidup dalam kecukupan dengan materi alam yang sempurna kaya raya maka mereka juga diberi pengetahuan puncak melebihi ilmu yang diperoleh para sarjana kini di seluruh zaman. Keadaan demikian akan menimbulkan kegiatan istimewa dalam masyarakat penduduk sorga.

Banyak sekali kegiatan yang akan terjadi dikalangan mereka, mungkin di antaranya tak terjangkau oleh kesadaran manusia kini hingga pemberitaan tentang itu dapat menimbulkan rasa sanggahan dan tanggapan negatif, karenanya baiklah kita kemukakan saja hal-hal seperlunya tercantum dalam Alquran :

A. Perasaan :

15/46. Masukilah sorga itu dengan keselamatan dan keamanan.

15/47. Dan Kami cabut sesuatu yang berupa belenggu (kekangan) yang ada dalam hati mereka hingga berupa persaudaraan saling berhadapan di tempat-tempat yang menyenangkan.

15/48. Tidaklah mereka disintuh oleh kebosanan, dan tidaklah mereka dikeluarkan dari sorga itu.

18/108. Mereka kekal dalam sorga itu, tidaklah mereka mencari pemisahan.

35/34. Dan mereka katakan: "Puja-pujian itu untuk Allah yang menghilangkan dari kita rasa dukacita, bahwa Tuhan kita itu Pengampun Pemberi syukur.

35/35, DIAlah yang menghalalkan untuk kita kampung tetap ini tersebab kurniaNYA. Tidaklah kita disintuh kebosanan dalam sorga ini, dan tidaklah kita disintuh kesusahan di dalamnya.

56/23. Tidaklah mereka mendengar di dalam sorga itu suatu obrolan dan tidak pula hal-hal kedosaan.

B. Umur:

44/56. Tidaklah mereka merasakan kematian dalam sorga itu kecuali kematian pertama (di dunia kini), dan DIA selamatkan mereka dari siksaan neraka.

44/57. Sebagai kurnia dari Tuhanmu, itulah kebahagiaan yang amat besar.

C. Kegiatan :

76/14. Dan planet-planet (zilaal = yang melakukan transit) jadi dekat atas mereka dan diharmoniskan pencapaiannya seharmonisnya.

76/15. Diputarkan di atas mereka sesuatu yang naik cepat dari perak (warna putih) dan piala-piala yang mengkilap (berupa piring terbang).

76/16. Yaitu benda mengkilap dari perak yaag DIA tentukan dengan kententuan.

Manusia sebelum Noah sudah sanggup membikin piring terbang dan manusia kini sedang berusaha pula mewujudkannya, maka wajarlah penduduk sorga yang memiliki pengetahuan puncak itu ditambah kesempurnaan wujud materi akan lebih sanggup membikin pesawat itu sebagai yang ditentukan Allah pada ayat 43/12 sebagai kita bicarakan pada soal no.141. Dengan piring terbang begitu perjalanan antara planet yaitu dari sorga ke sorga akan terlaksana secara harmonis di Akhirat nanti dan dengan pesawat itu penduduk sorga dapat melihat neraka dan berbicara dengan penduduk kafir itu, kita muatkan di bawah ini :

D. Hubungan percakapan

7/44. Dan berserulah penduduk sorga kepada penduduk neraka bahwa: "sungguh telah kami dapati apa-apa yang dijanjikan Tuhan kami kepada kami secara logis, maka adakah kamu mendapat apa-apa yang dijanjikan Tuhanmu kepadamu secara logis itu ?” Mereka berkata : "Ya". lalu dimaklumatkanlah oleh pemberi maklumat di antara mereka bahwa kutukan Allah berlaku atas orang-orang zalim.

7/50. Dan berserulah penduduk neraka pada penduduk sorga bahwa : "Curahkanlah kepada kami sedikit air atau sedikit dari apa yang diberikan Allah padamu” Mereka berkata : “Bahwa Allah mengharamkannya atas orang-orang kafir”.

Dialog langsung antara penduduk sorga dan penduduk neraka begitu disebabkan wujud manusia waktu itu dalam keadaan empat deminsi dan pendengaran serta pemandangan mereka sangat tajam. •••

Tidak ada komentar:

Posting Komentar